Selamat Datang Di Blog DUNIA SAHABAT BOLA

Selasa, 16 September 2014

Dunia Bola: Info Piala Dunia 2002



                                                 BRASIL KE-LIMA KALI, ASIA JAYA 


DUNIA BOLA : Piala Dunia 2002 atau ke-17 digelar di Korea Selatan bersama Jepang pada 31 Mei - 30 Juni 2002 Ini untuk pertama kalinya sebuah Piala Dunia digelar di Asia dan untuk pertama kali pula dua negara sekaligus menjadi tuan rumah.


Pertandingan pembukaan dimainkan di Stadion Piala Dunia Seoul, Senegal berhasil menaklukkan mantan negara penjajahnya Prancis dengan skor tipis 1-0 lewat gol Papa Bouba Diop. 
Partai puncak menjadi jatah Jepang. Brasil menundukkan Jerman dengan skor 2-0 berkat dua gol Ronaldo Luis Nazario de Lima di Stadion Internasional Yokohama.
Piala Dunia 2002 menjadi satu-satunya Piala Dunia yang menerapkan golden goal yakni jika terjadi perpanjangan waktu karena skor imbang, pertandingan langsung dihentikan jika salah satu tim mencetak gol.
Putaran final Piala Dunia 2002 diikuti 32 peserta. Perinciannya 15 dari Eropa, lima dari Amerika Selatan, lima dari Afrika, empat tim dari Asia, dan tiga dari zona Amerika Utara/Tengah/Karibia.
Brasil mengukuhkan diri sebagai tim terbaik di dunia dengan kembali menjuarai Piala Dunia untuk kelima kalinya (penta) setelah 1958, 1962, 1970, dan 1994.




Bagi etnis Asia, untuk pertama kali pula dua negara sekaligus menempati empat besar. Turki, yang secara etnis adalah orang Asia tetapi timnasnya menjadi anggota Union of European Football Associations (UEFA), menempati posisi ketiga, sedangkan tuan rumah Korsel di peringkat keempat.
Namun, munculnya nama Korsel ke semifinal ditandai dengan catatan kontroversial saat pertandingan 16 besar melawan Italia. Wasit Ekuador Byron Moreno menganulir gol sah Damiano Tommasi (Italia) saat perpanjangan waktu skor masih 1-1. Akhirnya Korsel menang dengan regulasi golden goal setelah pada menit ke-118 Ahn Jung-Hwan mencetak gol ke gawang Italia.
Bukan hanya itu, Moreno bahkan juga mengusir Francesco Totti dengan menilai pemain tersebut melakukan diving, padahal dari tayang ulang televisi Totti tidak melakukan hal itu.
Presiden FIFA Sepp Blatter menolak tudingan konspirasi untuk menyingkirkan Italia yang sempat dilontarkan skuat Gli Azzurri. Dia mengatakan bahwa penganuliran gol Italia murni kesalahan manusiawi oleh wasit Moreno dan penjaga garis.
Moreno sendiri terbukti bermasalah di liga domestik Ekuador. Hanya 3 bulan setelah Piala Dunia 2002, dalam pertandingan Liga de Quito versus Barcelona SC, dia memberi injury time hingga 13 menit, padahal tambahan waktu resmi hanya 6 menit demi memenangkan Liga de Quito.
Dia membuat persoalan berikutnya pada Mei 2003 ketika mengeluarkan tiga pemain tim tamu Deportivo Quito saat seri 1–1 melawan Deportivo Cuenca. Akhirnya Federasi Sepak Bola Ekuador memensiunkan Moreno.
Moreno lebih jauh terlibat dalam kasus kriminal. Pada 21 September 2010 dia ditangkap di Bandara Internasional John Kennedy di New York, AS, karena kedapatan membawa heroin melebihi batas legal dan dihukum penjara 2,5 tahun meskipun akhirnya dibebaskan setelah menjalani hukuman selama 26 bulan saja.
Kekalahan Italia dari Korsel membawa nasib buruk bagi Ahn Jung-Hwan. Kasus Diego Maradona yang ‘diusir’ dari Serie A karena membawa Argentina mengalahkan Italia pada Piala Dunia 1990, terulang terhadap pemain Korsel itu. Klub tempatnya bermain, Perugia, langsung memecatnya setelah Italia kalah.
Hal lain yang menarik terjadi pada Piala Dunia 2002 ialah tendangan bebas spektakuler Ronaldinho (Brasil) dari tengah lapangan ke pojok kanan gawang atas gawang Inggris yang dikawal oleh David Seaman. Gol yang memberi kemenangan 2-1 bagi Brasil di perempat final ini layak dikenang sebagai salah satu gol terbaik sepanjang sejarah Piala Dunia.
Satu rekor yang juga tercatat pada Piala Dunia 2002 adalah gol tercepat sepanjang sejarah Piala Dunia yang dibuat striker Turki Hakan Sukur ketika menang dalam perebutan tempat ketiga 3-2 atas Korsel. Sukur mencetak gol pertama Turki saat pertandingan baru berjalan (10,8 detik!. 
TEMPAT PENYELENGGARAAN : 
 Korea Selatan dan  Jepang masing - masing mempersiapkan Sepuluh Stadion dan Sepuluh Kota tempat berlangsungnya Pertandingan Piala Dunia 2002 KOREA - JEPANG 
 KOREA SELATAN 
KotaStadionKapasitasDibuka
DaeguStadion Piala Dunia Daegu68.014Mei 2001
SeoulStadion Piala Dunia Seoul64.677Maret 2001
BusanStadion Busan Asiad55.983Juli 2001
IncheonStadion Incheon Munhak52.179Desember 2001
UlsanStadion Sepak Bola Munsu43.55028 April 2001
SuwonStadion Piala Dunia Suwon43.188Mei 2001
GwangjuStadion Piala Dunia Gwangju42.880September 2001
JeonjuStadion Piala Dunia Jeonju42.391September 2001
SeogwipoStadion Piala Dunia Jeju42.256Desember 2001
DaejeonStadion Piala Dunia Daejeon40.407September 2001
 JEPANG 
KotaStadionKapasitasDibuka
YokohamaStadion Internasional Yokohama70.000Oktober 1997
SaitamaStadion Saitama 200263.000Juli 2001
FukuroiStadion Shizuoka50.600Maret 2001
OsakaStadion Nagai50.000Mei 1996
RifuStadion Miyagi49.000Maret 2000
ŌitaStadion Ōita43.000Maret 2001
NiigataStadion Niigata42.300Maret 2001
KashimaStadion Kashima42.000Mei 2001
KobeStadion Kobe Wing42.000Oktober 2001
SapporoSapporo Dome42.000Mei 2001
 INFORMASI TURNAMEN


Informasi turnamen
Tuan rumah Korea Selatan
 Jepang
Jumlah
tim peserta
32 (dari 5 konfederasi)
Hasil turnamen
Juara Gold medal blank.svg Brasil (gelar ke-5)
Juara kedua Silver medal blank.svg Jerman
Juara ketiga Bronze medal blank.svg Turki
Juara keempat Korea Selatan
Statistik turnamen
Jumlah pertandingan64
Jumlah gol161 (2.52 per pertandingan)
Jumlah penonton2.705.197 (42.269 per pertandingan)
Pencetak gol terbanyakBendera Brasil Ronaldo (8 gol)



Tidak ada komentar: